Antusiasme masyarakat untuk berqurban dari tahun ketahun sangatlah besar,walaupun memang di tahun ini agak merosot.
Ditahun lalu saja masyarakat yang berdomisili di sekitar pesantren menyalurkan hewan qurban berupa kambing 19 ekor dan sapi 1 ekor.namun tahun ini pesantren bahrul qiroat selaku panitia hanya menerima hewan qurban berupa kambing 11 ekor dan sapi 1 ekor.hal ini menunjukan peran masyararakat sangat penting dalam kemajuan agama dan sosial yg tak terpisahkan.
Pesantren Bahrul Qiroat yang berbasis mayarakat sebagai sebuah lembaga pendidikan tak bosa dopisahkan dengan peran serta masyarakat sebagai pelopor dalam kemajuan pesantren.Tak banyak, sebuah pesantren mensimbiosis dengan masyarakat sebagai santri sekaligus masyarakat adalah pesantrennya.pada umumnya pesantren merupakan milik kyai sebagai pendirinya, tal sedikit pula kyai saat meninggal diturunkan tahta ke kyaoannya kepada anak kandungnya sendiri.
Di pesantren bahrul qiroat ini agak berbeda.Dengan kesederhanaan pendirinya kyai Suhadi,ia ingin berangkat karakter mayatakat dapat menyatu dengan pesantren sebagai sebuah ruh keilmuan, dan pesantrenpun menyatu dengan masyarakat sebagai kekuatan tenaga maksimal dalam kemajuan pesantren.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar